Dosen STAI IMSYA berpastisipasi dalam mengikuti acara 4th International Conference on Islamic Contemporary Issues and Management (4th ICICM 2024) di Perlis, Malaysia, 5 Desember 2024


Tiga dosen STAI IMSYA Pekanbaru Dr. Ali Musri Semjan Putra, MA.,-selaku rektor STAI IMSYA sekaligus dosen tetap prodi IAT-, Dr, Syafi’i, M.Ag., -selaku kaprodi dan dosen tetap prodi IAT- dan Muhammad Nopendri Saputra, MA., -selaku sekretaris Prodi dan dosen tetap prodi IAT-, berhasil mengikuti acara International Conference on Information Communication and Management (ICICM) ke 4 yang diselanggarakan di Hotel Putra Regency, Kangar, Perlis, Malaysia pada tanggal 5 Desember, 2024
Konferensi ini dibuka oleh Mufti Negeri Perlis, Dato’ Arif Perkasa Profesor. Dr. Mohd Asri Zainul Abidin dan Keynote Speaker, Profesor. Dr. Basri Bin Ibrahim, Dato’ (Dr) Sheikh Hussain Yee dan Profesor. Dr. Mujahid Bahjat yang mengangkat tema “Realiti Pengajian Islam dan Sains Kemanusiaan Mendepani Cabaran Kontemporari” Yang dihadiri oleh para akademisi, peneliti, dan praktisi dari berbagai negara.
Selain sebagai peserta, ketiga dosen STAI IMSYA juga berkesempatan menyampaikan hasil penelitian mereka dalam sesi panel, yang berkaitan dengan Realitas Sosial Perempuan di Ranah Global dalam perspektif al-Quran. Dr. Ali Musri Semjan Putra, MA dan Dr. Syafii, M.Ag mempresentasikan makalahnya yang berjudul “Reinterpretasi ayat-ayat gender dalam Al-Qur’an: Tela’ah Hermeneutika Terhadap Tafsir Amina Wadud”, Sementara Muhammad Nopendri Saputra, MA., dan Dr. Khairunnas Jamal, M.Ag. (Ka Prodi S3 HKI UIN SUSKA RIAU) membahas “Realitas Sosialita Perempuan Di Ranah Global Perspektif Al-Qur’an”.
Dalam acara ini yang menghadirkan para akademisi, peneliti, dan praktisi dari berbagai negara, dosen STAI IMSYA berkesempatan untuk bertemu ulama Islam dari berbagai negara serta foto bersama dengan mereka, diantaranya; dua orang dari Negeria -sebagai peserta-, Profesor. Dr. Muhammad Rozaimi Ramlee -sebagai rektor Tuanku Syed Sirajuddin International Islamic University (UniSiraj)-, dan Sheikh Hussain Yee -salah satu ulama senior di Malaysia yang berpegang teguh dengan Al-Qur’an dan Sunnah-.
Partisipasi dosen STAI IMSYA dalam konferensi ini telah membawa wawasan baru yang dapat diterapkan dalam pengembangan kurikulum dan penelitian di kampus, serta diharapkan dapat memperkuat posisi institusi dalam jaringan riset global, khususnya dalam kajian-kajian Islam kontemporer.